Bupati Tekan OPD Satu Kata Relokasi PKL Ke Pusat Wisata Kuliner Pancor

Minggu, 9 Juli 2023 - 20:52 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rapat koordinasi relokasi PKL ke Pusat Kuliner Pancor, yang berlangsung secara virtual. (Istimewa)

Rapat koordinasi relokasi PKL ke Pusat Kuliner Pancor, yang berlangsung secara virtual. (Istimewa)

LOMBOKINI.com – Bupati Lombok Timur, H.M.Sukiman Azmy menekankan pemangku kebijakan satu kata dalam mensosialisasikan dalam rangka relokasi PKL ke pusat wisata kuliner di Jalan Pejanggik Pancor.

Pemangku kebijaka yang di maksudkan yakni Kepala Dinas PUPR, Camat, Lurah dan kepala OPD terkait. Hal tersebut guna menghindari kesalahpahaman di tengah masyarakat.

Rapat koordinasi yang berlangsung secara virtual itu, Bupati mengingatkan agar menyamakan persepsi antara Pemerintah Daerah dengan masyarakat, pada Jumat (7/7/2023).

Baca Juga :  Tindakan Intimidasi Wartawan Oleh Petugas MBG di Lombok Timur Dikecam APMLT

“Tidak boleh ada perbedaan dalam sosialisasi antara apa yang dituturkan camat dan Kadis,”pesan Bupati.

Sukiman juga mengingatkan untuk mempertimbangkan akses masyarakat, termasuk yang hendak menunaikan ibadah di Masjid.

Mengingat salah satu tujuan rekolasi itu adalah penataan kota, maka penting memperhatikan kebersihan dan parkir.

“Saya berharap para pedagang bisa menjaga kebersihan dan mengelola sampahnya, baik sampah padat maupun cair,”ucap Sukiman.

Baca Juga :  Lembaga Persaudaraan Attawabin, Rumah Qur'an dan TPQ di Lombok Timur Sinergi Membina Generasi Qur'ani

Orang nomor satu di Gumi Patuh Karya ini menambahkan, setelah direlokasi agar tidak ada lagi aktivitas pedagang di sekitar RTP yang dinilai dapat mengurangi estetika.

Untuk diketahui, terdapat 32 pedagang yang saat ini tersebar di sekitar RTP maupun yang ada di trotoar Jalan Pejanggik. (*)

Penulis : Ong

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Milad HMI ke-78: HMI Cabang Selong Adakan Yasinan, Zikir, dan Do’a Bersama
RSUD Soedjono Selong Bantah Tudingan Malpraktik, Sebut Pasien Datang dalam Kondisi Kritis
Kadispar Lotim: Event Travel Mart, Langkah Strategis Tingkatkan Ekonomi Pariwisata
PPPK Paruh Waktu di Lombok Timur: Solusi Sementara Menuju Kepastian Karier
Gedung Kantor Bupati Lombok Timur, Aset Mahal yang Terabaikan Akibat Anggaran Minim
Lombok Timur Siap Gelar Event Nasional ‘Travel Mart’ untuk Tingkatkan Kunjungan Wisata
Gempar UGR: RUU Minerba Bisa Jadikan Kampus Alat Eksploitasi Sumber Daya Alam
Tradisi Nyelamet Dowong: Menjaga Kearifan Lokal dan Swasembada Pangan

Berita Terkait

Rabu, 5 Februari 2025 - 22:21 WITA

Pj Gubernur Hassanudin Beri Bantuan Korban Banjir Bandang di Nanga Wera Bima

Rabu, 5 Februari 2025 - 17:42 WITA

Kadispar Lotim: Event Travel Mart, Langkah Strategis Tingkatkan Ekonomi Pariwisata

Selasa, 4 Februari 2025 - 17:30 WITA

Pj Gubernur NTB Dukung Agroforestri Pangan untuk Ekonomi dan Konservasi Hutan

Senin, 3 Februari 2025 - 23:51 WITA

Banjir Bandang Landa Kabupaten Bima, 6 Warga Hilang dan 2 Tewas

Senin, 3 Februari 2025 - 23:30 WITA

Gempar UGR: RUU Minerba Bisa Jadikan Kampus Alat Eksploitasi Sumber Daya Alam

Senin, 3 Februari 2025 - 22:24 WITA

Pj. Gubernur NTB Respon Cepat Bencana Banjir di Bima, Instruksikan Penanganan Komprehensif

Sabtu, 1 Februari 2025 - 18:58 WITA

Pj Gubernur NTB Apresiasi Kemajuan Lombok Utara, Soroti Potensi Pariwisata dan Ketahanan Pangan

Sabtu, 1 Februari 2025 - 17:58 WITA

Tunggakan PDAM Lombok Timur Capai Rp 12 Miliar, Ironisnya Sebagian Besar dari ASN

Berita Terbaru