Prabowo Dukung Papua Nugini Gabung ASEAN, Perluas Pengaruh di Kancah Global

Senin, 26 Mei 2025 - 22:37 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden RI, Prabowo Subianto mengikuti sesi retreat yang berlangsung di Ruang Konferensi, Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC), pada Senin, 26 Mei 2025. (Foto: Lombokini.com/BPMI Setpres/Laily Rachev).

Presiden RI, Prabowo Subianto mengikuti sesi retreat yang berlangsung di Ruang Konferensi, Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC), pada Senin, 26 Mei 2025. (Foto: Lombokini.com/BPMI Setpres/Laily Rachev).

LOMBOKINI.comPresiden RI Prabowo Subianto secara resmi mendukung Papua Nugini untuk bergabung sebagai anggota ASEAN. Dukungan ini ia sampaikan saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-46 ASEAN di Malaysia, Senin 26 Mei 2025.

Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya mengungkapkan, Prabowo menegaskan pentingnya memperkuat solidaritas dan stabilitas kawasan, sekaligus meningkatkan peran ASEAN di dunia internasional.

“Presiden Prabowo mengusulkan dan mendukung penuh upaya Papua Nugini menjadi anggota ASEAN,” tegas Teddy dalam pernyataan resminya.

Baca Juga :  Dewan Pers Ungkap 87 Persen Jurnalis Perempuan Alami Kekerasan Seksual Digital

Saat ini, ASEAN terdiri dari 10 negara anggota, dengan Timor Leste yang akan resmi bergabung sebagai anggota ke-11 pada Oktober 2025.

Prabowo menilai, kehadiran Papua Nugini akan memperluas jejaring kerja sama dan memperkuat ketahanan regional. Selain itu, secara geografis, negara ini berbatasan langsung dengan Indonesia di wilayah timur, sehingga integrasinya ke ASEAN dinilai strategis.

Baca Juga :  Sekjen Kemendagri Perintahkan Pemda Siapkan Lahan untuk Program MBG

“Dengan populasi ASEAN yang mendekati 700 juta jiwa, setara dengan Eropa, kita bisa menjadi kekuatan global yang lebih besar. Papua Nugini akan memperkuat posisi ini,” jelas Teddy.

Prabowo juga menekankan bahwa perluasan keanggotaan ASEAN akan meningkatkan stabilitas kawasan dan pengaruh organisasi di panggung dunia.

“Bergabungnya Papua Nugini bukan hanya menguntungkan kawasan, tapi juga membuat ASEAN lebih diperhitungkan secara global,” tutup Seskab. ***

Berita Terkait

Satgas Pangan Polri Dukung Penanaman Bawang Putih di Sembalun untuk Swasembada Nasional
Lombok Timur Targetkan Produksi 20 Ton Per Hektare Bawang Putih Unggul untuk Tekan Impor
Selvi Gibran Sebut Peran UMKM sebagai Penggerak Ekonomi Nasional
Polri Ungkap Jaringan Peredaran Gading Gajah Asia via TikTok dan Facebook, 4 Tersangka Diamankan
Kejagung Gerebek Apartemen Mewah Pegawai Kemendikbud Terkait Kasus Korupsi Chromebook Rp 9,9 Triliun
Anggota DPR Tuntut PLN Jelaskan Kenaikan Tagihan Listrik yang Melonjak 30-50 Persen 
Sekjen Kemendagri Perintahkan Pemda Siapkan Lahan untuk Program MBG
Kemenpar Segera Terbitkan Regulasi Baru untuk Wisata Edukasi

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 20:30 WITA

Baru 10 Dapur MBG Beroperasi, Kodim Lombok Timur Genjot Ekspansi ke 21 Kecamatan

Kamis, 12 Juni 2025 - 18:59 WITA

Satgas Pangan Polri Dukung Penanaman Bawang Putih di Sembalun untuk Swasembada Nasional

Kamis, 12 Juni 2025 - 17:21 WITA

Lombok Timur Targetkan Produksi 20 Ton Per Hektare Bawang Putih Unggul untuk Tekan Impor

Rabu, 11 Juni 2025 - 16:53 WITA

Ketum Dekranas Selvi Gibran Dorong UMKM NTB Naik Kelas dan Go Digital

Rabu, 11 Juni 2025 - 15:17 WITA

Selvi Gibran Sebut Peran UMKM sebagai Penggerak Ekonomi Nasional

Selasa, 10 Juni 2025 - 07:43 WITA

Janji ‘Tanpa Utang’ Iron-Edwin Dipertanyakan, Pemda Lotim Justru Ajukan Utang Baru

Selasa, 10 Juni 2025 - 06:46 WITA

MI6 Ajukan Zul-Rohmi sebagai Kandidat Nobel Perdamaian 2026

Selasa, 10 Juni 2025 - 03:17 WITA

Ironi Praktik Ganda Dokter RSUD Soedjono Selong: Dingin di Rumah Sakit, Humanis di Klinik Pribadi

Berita Terbaru