112 Atlet Lotim Berjuang di Bali Seven International, Swadaya Orang Tua Bikin Ketua Askab PSSI Terharu

Kamis, 17 April 2025 - 22:38 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

112 Atlet Lotim Berjuang di Bali Seven International, Swadaya Orang Tua Bikin Ketua Askab PSSI Terharu. (Foto: Lombokini.com).

112 Atlet Lotim Berjuang di Bali Seven International, Swadaya Orang Tua Bikin Ketua Askab PSSI Terharu. (Foto: Lombokini.com).

LOMBOKINI.com Sebanyak 112 atlet muda berbakat dari Kabupaten Lombok Timur siap menunjukkan kemampuan mereka dalam Bali Seven International Youth Football Tournament 2025. Satria Muda Soccer Academy memberangkatkan para pemain ini ke Denpasar, Bali, tempat turnamen berlangsung pada 18–20 April 2025.

Bali 7s 2025 menghadirkan persaingan ketat antar tim dalam dan luar negeri, memberi kesempatan bagi pemain muda Indonesia untuk menguji diri di tingkat internasional.

Ketua Askab PSSI Lombok Timur, Muhammad Yusri, mengungkapkan kebanggaannya atas semangat orang tua dan atlet yang membiayai sendiri partisipasi mereka. Meski begitu, Askab PSSI Lotim tetap memberikan dukungan penuh.

Baca Juga :  Rinjani 100 Marvelous Trail 2025 Sukses Digelar, 1.500 Pelari Internasional Taklukkan Medan Ekstrem

“Saya sangat bangga melihat dedikasi orang tua yang rela mengorbankan tenaga dan biaya agar anak-anak mereka bisa berlaga di turnamen bergengsi ini,” ucap Yusri.

Tim Lombok Timur akan bertanding di berbagai kategori usia, mulai dari U-10, U-12, U-14, U-16, hingga profesional. Yusri menegaskan, turnamen ini bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan juga kesempatan untuk mengasah bakat dan memperluas jaringan sepak bola muda Indonesia.

“Sebanyak 112 atlet akan bersaing di Bali Seven International. Mereka akan menghadapi tim dari berbagai negara, jadi ini merupakan momen penting,” jelasnya saat melepas keberangkatan atlet pada 17 April 2025.

Baca Juga :  Rinjani 100 Ultra 2025 Siap Digelar, Tampilkan Medan Ekstrem dan Dukungan Penuh Pemda Lombok Timur

Yusri menjamin, Askab PSSI Lotim akan terus mendukung semua pemain, baik yang terdaftar secara resmi maupun yang berlatih secara mandiri.

“Kami tidak membeda-bedakan. Semua pemain akan mendapat perhatian dan dukungan yang sama,” tegasnya.

Ia berharap, keikutsertaan atlet Lotim bisa mengharumkan nama daerah di kancah nasional dan internasional.

“Semoga mereka bisa menampilkan permainan terbaik dan membawa pulang prestasi membanggakan untuk Lombok Timur,” tutup Yusri. ***

Berita Terkait

Rinjani 100 Marvelous Trail 2025 Sukses Digelar, 1.500 Pelari Internasional Taklukkan Medan Ekstrem
Wabup Lombok Timur Lepas Peserta Lomba Lari Trail Rinjani 100
Rinjani 100 Ultra 2025 Siap Digelar, Tampilkan Medan Ekstrem dan Dukungan Penuh Pemda Lombok Timur
AMS NTB Desak Pemprov Serius jadi Tuan Rumah PON 2028
Mahasiswa Universitas Hamzanwadi Wakili Indonesia di Singapore Open Track and Field 2025
Kongres Luar Biasa Askab PSSI Lombok Timur Pilih M. Yusri sebagai Ketua Baru
Luthfi-Wahid akan Beri Perhatian Khusus dan Komitmen Bina Atlet Lombok Timur
Atlet Dance Sport NTB Raih Medali Emas di PON XXI Aceh-Sumut 2024

Berita Terkait

Sabtu, 17 Mei 2025 - 17:26 WITA

Begitu Pentingnya Lombok Bagi Bali: Kuasa Mitos Kupu-kupu Kuning yang Terus Diproduksi

Sabtu, 17 Mei 2025 - 14:46 WITA

Gubernur Iqbal Memerlukan Humor Komedian

Jumat, 16 Mei 2025 - 10:49 WITA

Sasak Kini Tidak Asli: Dekonstruksi Klaim Keaslian Elit

Selasa, 13 Mei 2025 - 23:13 WITA

Elitisasi Sejarah Sasak: Bercermin pada Teater Cupak Gerantang

Senin, 12 Mei 2025 - 16:07 WITA

Teori Melankolia Musik Sasak: Suara dari Luka Kultural

Minggu, 11 Mei 2025 - 11:15 WITA

Meragukan Babad-babad Sasak

Minggu, 11 Mei 2025 - 09:29 WITA

Masnun Melawan Mitos Suksesi UIN Mataram

Jumat, 9 Mei 2025 - 01:12 WITA

Di Mana Pariwisata NTB Mendunia Seharusnya Berpijak

Berita Terbaru

Menhut Raja Juli Antoni Sebut Pembatasan Pendaki Rinjani Demi Kelestarian Alam. (Foto: Lombokini.com).

Lingkungan

Menhut Tegaskan Pembatasan Pendaki Rinjani Demi Kelestarian Alam

Minggu, 18 Mei 2025 - 20:59 WITA