LOMBOKINI.com – Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, berkomitmen memegang teguh arahan para narasumber dalam acara Retreat yang digelar di Akmil Magelang pada Rabu, 26 Februari 2025.
Haerul Warisin menyampaikan bahwa arahan retret mewajibkan semua pihak, terutama para pejabat yang baru dilantik, untuk menghindari praktik korupsi.
“Kita harus menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan transparansi,” tegas Haerul Warisin melalui saluran telepon kepada media pada Rabu, 26 Februari 2025.
Dia menekankan pentingnya pengawasan internal dalam menjaga integritas pemerintahan untuk mencegah korupsi.
Melalui Retreat tersebut, dia memperkuat komitmen para pejabat untuk menerapkan prinsip-prinsip pemerintahan yang bersih dan akuntabel di Lombok Timur.
Bupati Lotim Haerul Warisin, menambahkan bahwa para narasumber secara tegas mengingatkan peserta untuk menjauhi praktik korupsi.
Mengutip pernyataan salah satu pembicara dalam retret, dia menyampaikan, Jika para kepala daerah menemukan kejanggalan dalam pelaksanaan tugas setelah serah terima jabatan, mereka dapat meminta bantuan auditor untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Dengan arahan tegas ini, Bupati Lombok Timur berharap lingkungan pemerintah daerah, terutama di Kabupaten Lombok Timur, tidak lagi memberi ruang bagi korupsi untuk berkembang.
Haerul Warisin juga mengingatkan bahwa setiap tindakan yang melibatkan uang negara memerlukan pertanggungjawaban.
Dia menegaskan bahwa pemerintah kabupaten Lombok Timur akan terus melakukan pengawasan secara ketat untuk mencegah penyalahgunaan kekuasaan.***