LOMBOKINI.com – Bakal calon gubernur (Bacagub) Nusa Tenggara Barat (NTB), Sitti Rohmi Djalilah berkeliling kota Selong, Lombok Timur, dengan naik cidomo. Dia ingin mengangkat lagi eksistensi transportasi tradisional itu di sektor pariwisata.
Politikus Partai Perindo yang akrab disapa Ummi Rohmi ini keliling kota Selong dengan naik Cidomo menyapa warga Lombok Timur sepanjang jalan.
Mantan wakil gubernur NTB itu menyampaikan pandangannya tentang transportasi tradisional cidomo.
“Cidomo bukan hanya alat transportasi, tetapi juga bagian dari budaya kita yang unik dan memiliki daya tarik tersendiri. Dengan pengelolaan yang tepat, cidomo bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan yang meningkatkan pendapatan daerah dan membuka lapangan kerja bagi masyarakat lokal,” kata Ummi Rohmi, Jumat 13 September 2024.
Dia menjelaskan pemerintah daerah dapat menjadikan cidomo sebagai bagian dari paket wisata yang menarik, seperti tur keliling kota, desa wisata, atau bahkan sebagai alat transportasi di destinasi wisata tertentu.
Selain itu, peningkatan kualitas layanan dan sertifikasi cidomo serta pelatihan bagi pengemudinya dapat menambah nilai jual cidomo di mata wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.
“Kita harus melihat peluang ini sebagai bentuk diversifikasi ekonomi, terutama untuk mendukung daerah-daerah wisata yang menjadi kantong pariwisata NTB”, katanya.
Selain itu, Cidomo bisa menjadi ikon transportasi wisata yang ramah lingkungan, dan ini tentu selaras dengan tren global yang semakin peduli terhadap kelestarian lingkungan.
Salah satu kusir cidomo yang kerap mangkal di Pasar tradisional Pancor, Rahman, menyambut positif ide ini. Dia berharap cidomo akan tetap lestari dan semakin dikenal luas sebagai salah satu ikon budaya Lombok yang membanggakan.
“Kalau dikelola dengan baik, cidomo bisa jadi ciri khas Lombok yang tidak dimiliki daerah lain. Kami bangga kalau cidomo bisa dikenal lebih luas,” katanya.***