Wakil Bupati Lombok Timur Awali Hari Kerja dengan Rapat Koordinasi

Senin, 24 Februari 2025 - 15:15 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Bupati Lombok Timur, HM Edwin Hadiwijaya, Awali Hari Kerja dengan Rapat Koordinasi. (Foto: Lombokini.com)

Wakil Bupati Lombok Timur, HM Edwin Hadiwijaya, Awali Hari Kerja dengan Rapat Koordinasi. (Foto: Lombokini.com)

LOMBOKINI.com – Wakil Bupati (Wabup) Lombok Timur (Lotim), HM Edwin Hadiwijaya, mengawali hari pertama kerjanya dengan mengumpulkan seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, dan perwakilan Kesekretariatan Daerah pada Senin, 24 Februari 2025. Sekretaris Daerah (Sekda) Lotim, HM Juaini Taofik, mendampingi Wabup dalam rapat koordinasi yang berlangsung di Ruang Rupatama I Kantor Bupati.

Pertemuan ini bertujuan menyelaraskan program dan kebijakan pemerintah daerah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Dalam rapat tersebut, Wabup Edwin Hadiwijaya membahas pelaksanaan tugas-tugas pemerintah dan program strategis menuju Lombok Timur Sejahtera, Maju, Adil, Religius, dan Transparan (SMART).

Wakil Bupati Lombok Timur, HM Edwin Hadiwijaya, mengawali hari pertama kerjanya dengan rapat koordinasi bersama seluruh kepala OPD.
Wakil Bupati Lombok Timur, HM Edwin Hadiwijaya, mengawali hari pertama kerjanya dengan rapat koordinasi bersama seluruh kepala OPD. (Foto: Lombokini.com).

Dia juga menyampaikan pesan dari Menteri Dalam Negeri dan Presiden RI, Prabowo Subianto. Salah satu poin penting yang dia sampaikan adalah larangan terjadinya stagnasi dalam pelaksanaan tugas sehari-hari meskipun terjadi efisiensi anggaran sebesar Rp 73 miliar untuk Lombok Timur.

Baca Juga :  NTB Dapat Apresiasi Inggris atas Komitmen Energi Terbarukan, PLTMH Pandan Duri Diresmikan

“Sebagai pelayan masyarakat, roda pemerintahan harus terus berjalan seperti biasa. Jangan sampai ada stagnasi yang nantinya menghambat pelayanan publik,” tegas Edwin Hadiwijaya kepada media, usai rapat.

Wabup menekankan bahwa ukuran keberhasilan sebagai pelayan masyarakat adalah sejauh mana mereka dapat memberikan kepuasan dalam pelayanan. Jika ada masyarakat yang merasa kurang puas, mereka dapat menyampaikannya langsung agar dilakukan perbaikan.

Selain itu, Wabup juga mengajak semua stakeholder untuk bekerja sama dan membangun teamwork yang solid. Dia mengibaratkan iklim kerja yang ingin dibangun seperti sebuah tempat makan. Wabup berperan sebagai koki yang menyajikan makanan, sementara bupati tinggal mengeksekusi program-program strategis yang telah disiapkan.

Baca Juga :  Bidang Kebudayaan Lombok Timur Dikritik 'Tanpa Kerjaan', Budaya Sasak Terancam Punah

“Misalnya, sektor pariwisata yang cukup bagus, namun Lombok Timur belum bisa menawarkannya secara optimal kepada investor. Inilah yang perlu kita data dan evaluasi,” ujarnya.

Selain itu, Wabup juga melakukan pendataan lahan kosong untuk menyiapkan program ketahanan pangan nasional. Dia meyakini bahwa setelah pendataan dari tingkat kabupaten hingga kecamatan atau desa selesai dilakukan, pemanfaatan lahan pertanian akan menjadi lebih mudah sesuai dengan kondisinya. Hal yang sama juga berlaku untuk program-program strategis lainnya.

“Termasuk ketika ada investor yang ingin berinvestasi di Lombok Timur. Dengan data yang akurat di berbagai sektor, kita akan lebih cepat dan mudah dalam menyajikan informasi,” pungkas Wabup.***

Berita Terkait

Pemkab Lombok Timur Perbaiki Data BPJS Kesehatan untuk Efisiensi Anggaran
Dr. Mugni Pimpin DPKD Lotim dengan Lima Gebrakan Inovatif
Bidang Kebudayaan Lombok Timur Dikritik ‘Tanpa Kerjaan’, Budaya Sasak Terancam Punah
FKKD Lotim Desak Pemda Gunakan DBH Pajak Kendaraan untuk Perbaikan Jalan Rusak
Tekan Angka Kecelakaan, Polres Lotim Luncurkan 50 Konten Edukasi Lalu Lintas
Bupati Lombok Timur Mutasi Dr. H. Mugni ke Dinas Arpusda
Rinjani 100 Ultra 2025 Siap Digelar, Tampilkan Medan Ekstrem dan Dukungan Penuh Pemda Lombok Timur
Distan Lombok Timur: Pemerintah Beli Jagung Rp 5.500/kg meski Pengepul Langka

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 23:27 WITA

Bidang Kebudayaan Lombok Timur Dikritik ‘Tanpa Kerjaan’, Budaya Sasak Terancam Punah

Jumat, 9 Mei 2025 - 18:47 WITA

FKKD Lotim Desak Pemda Gunakan DBH Pajak Kendaraan untuk Perbaikan Jalan Rusak

Kamis, 8 Mei 2025 - 22:38 WITA

Tekan Angka Kecelakaan, Polres Lotim Luncurkan 50 Konten Edukasi Lalu Lintas

Rabu, 7 Mei 2025 - 18:54 WITA

Bupati Lombok Timur Mutasi Dr. H. Mugni ke Dinas Arpusda

Selasa, 6 Mei 2025 - 19:21 WITA

Rinjani 100 Ultra 2025 Siap Digelar, Tampilkan Medan Ekstrem dan Dukungan Penuh Pemda Lombok Timur

Senin, 5 Mei 2025 - 23:15 WITA

Distan Lombok Timur: Pemerintah Beli Jagung Rp 5.500/kg meski Pengepul Langka

Senin, 5 Mei 2025 - 22:11 WITA

DPRD Lombok Timur Setujui RPJMD 2025-2029 dengan Tujuh Misi Prioritas

Senin, 5 Mei 2025 - 20:51 WITA

Lombok Timur Siap Gelar KEN ke-2 dan Festival Tenun Pringgasela 2025

Berita Terbaru

Teori Melankolia Musik Sasak: Suara dari Luka Kultural. (Foto: Lombokini.com).

Opini

Teori Melankolia Musik Sasak: Suara dari Luka Kultural

Senin, 12 Mei 2025 - 16:07 WITA

TGKH. M. Zainul Majdi (TGB) memberi pesan kebangsaan untuk Diaspora Indonesia di Taiwan. (Foto: Lombokini.com/Dok. Pribadi)

Berita

TGB Beri Pesan Kebangsaan untuk Diaspora Indonesia di Taiwan

Senin, 12 Mei 2025 - 15:29 WITA

Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata Zita Anjani Kagumi Pesona Sembalun. (Foto: Lombokini.com/Tangkapan Layar).

Pariwisata

Utusan Khusus Presiden Zita Anjani Kagumi Pesona Sembalun

Minggu, 11 Mei 2025 - 23:40 WITA

Bocah Lombok Ini Raih 4 Medali Matematika Dunia dalam Sebulan. (Foto: Lombokini.com/Dok. Pribadi).

Pendidikan

Bocah Lombok Ini Raih 4 Medali Matematika Dunia dalam Sebulan

Minggu, 11 Mei 2025 - 12:07 WITA

Dr. Salman Faris. (Foto: Lombokini.com/Dok. Pribadi).

Opini

Meragukan Babad-babad Sasak

Minggu, 11 Mei 2025 - 11:15 WITA