NW Usung Calon Sendiri di Pilkada Lombok Timur 2024, Pengamat: Ancaman Politik Bagi Calon Gerindra

Jumat, 30 Agustus 2024 - 14:41 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Calon Bupati Lombok Timur, H Suryadi Jaya Purnama (SJP) dan TGH Lalu Gede Muhammad Khairul Fatihin. (TGF).

Calon Bupati Lombok Timur, H Suryadi Jaya Purnama (SJP) dan TGH Lalu Gede Muhammad Khairul Fatihin. (TGF).

LOMBOKINI.com – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Wathan (PBNW), TGKH Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani akhirnya memutuskan untuk mengusung calon sendiri dalam Pilkada Lombok Timur 2024.

Pengamat politik, Dr. Muh. Saleh, menilai keputusan ini berpotensi mengganggu Gerindra Lombok Timur dan bisa menjadi ancaman politik bagi PBNW sendiri.

PBNW telah memilih TGH Lalu Gede Muhammad Khairul Fatihin untuk mendampingi H. Suryadi Jaya Purnama sebagai bakal calon bupati. Pasangan ini didukung oleh Partai PKS.

Keputusan PBNW ini tampaknya bertentangan dengan Partai Gerindra, yang telah mengusung pasangan H. Haerul Warisin dan H. Moh Edwin Hadiwijaya dalam kontestasi Pilkada Lombok Timur.

Menurut Dr. Muh Saleh, bahwa keputusan PBNW untuk mengusung calon sendiri menunjukkan ketidaksesuaian dengan visi dan misi Partai Gerindra yang tegak lurus dan system komando.

Dampak politik bisa timbul jika Gerindra merasa terganggu oleh sikap PBNW. Menurut Saleh, ada kemungkinan keanggotaan PBNW bisa dicabut, sehingga mereka tidak memenuhi syarat untuk menjadi calon terpilih.

“Kecuali jika PBNW mampu menjalin komunikasi yang kuat dengan Gerindra, hal ini mungkin dapat dihindari,” kata Saleh, Jumat 30 Agustus 2024 di Lombok Timur.

Baca Juga :  Bupati Lotim Gelar Buka Puasa dengan Wartawan, Tekankan Peran Strategis Media

Dalam konteks politik, Saleh menilai PBNW tidak bisa mengklarifikasi situasi persaingan kekuasaan secara jelas, karena Gerindra Lombok Timur dan NTB beserta koalisinya memiliki target kemenangan dengan berbagai strategi dan kekuatan yang dimiliki. “Ini sangat berbahaya bagi NW jika mereka tidak jeli,” kata Saleh.

Menurut akademisi dari Universitas Gunung Rinjani ini, PBNW tampaknya tergoda dengan situasi saat ini. Ada pertimbangan matang dari para pembisik karena potensi calon bupati dan wakil bupati Lombok Timur mencapai empat hingga lima pasangan.

“Mungkin perhitungan dari para pembisiknya adalah jumlah jamaah NW dengan komposisi calon ini. Mereka mungkin berpikir dengan konfigurasi ini, mereka bisa menang,” ujarnya.

Namun, jika solidaritas massa NW tidak terlihat solid, situasi bisa berubah. Pengalaman sebelumnya menunjukkan bahwa meski NW mengusung calon, hasilnya tidak sesuai harapan.

“Nah ini ada apa gitu kan,” ujar dosen Universitas Gunung Rinjani itu.

Saleh menilai saatnya bagi NW untuk menikmati kejayaannya bersama Gerindra, yang telah mengantarkan Zuriat NW salah satunya Lale Yaqutunnafis dan Hj. Lale Sifaun Nufus, duduk di kursi legislatif tingkat Provinsi NTB dan RI pada Pileg 2024.

Baca Juga :  Tiga Nama Mengemuka dalam Perebutan Kursi Dirut LPPL Selaparang TV

“Beberapa partai politik pernah berafiliasi dengan NW, namun sekarang semua yang diusung naik. Namun, jika tidak sejalan dengan Partai Gerindra, keanggotaan mereka bisa saja dicabut dan mereka tidak memenuhi syarat menjadi calon terpilih,” terangnya.

Lebih lanjut, Dr. Saleh menilai keputusan PBNW ini tidak hanya mengganggu Partai Gerindra di Lombok Timur, tetapi juga di NTB. PKS mengusung Dr. Zulkieflimansyah sebagai bakal calon gubernur NTB, sementara Gerindra mengusung Lalu Muhammad Iqbal.

Meskipun PBNW menyatakan dukungan tetap pada Iqbal, napsi-napsi dengan PKS menurut Dr. Saleh, situasinya akan rumit. “Secara psikologis keorganisasian tidak bisa, akan sulit ditentukan,” jelasnya.

Untuk membuktikannya, suara Iqbal di Lombok Timur harus signifikan. Jika sebaliknya terjadi, jelas bahwa PKS telah memanfaatkan situasi politik PBNW. “Saya melihat apa yang dilakukan PBNW ini kontraproduktif,” tutupnya.***

Berita Terkait

Laskar Prabowo 08 NTB Dorong Pertanian dan Perikanan Go Global
112 Atlet Lotim Berjuang di Bali Seven International, Swadaya Orang Tua Bikin Ketua Askab PSSI Terharu
Syamsuddin Mundur dari Partai Perindo Lombok Timur
Genealogi Keterjajahan dan Kesengsaraan Sasak
Tabrak Aturan Pusat, Pemerintahan SMART Lotim Dinilai Coba-coba dengan Angkat Stafsus dan Bubarkan BPPD
Rahayu Saraswati Kembali Didorong Pimpin TIDAR, Dukungan NTB Menguat
60 Persen Pajak Kendaraan Masuk ke Kas Daerah Lombok Timur, Capai Rp 84 Miliar di 2025
Wakil Bupati Lepas Tim Satgas Pengawasan Pertambangan di Lombok Timur

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 22:38 WITA

112 Atlet Lotim Berjuang di Bali Seven International, Swadaya Orang Tua Bikin Ketua Askab PSSI Terharu

Rabu, 9 April 2025 - 14:04 WITA

Kongres Luar Biasa Askab PSSI Lombok Timur Pilih M. Yusri sebagai Ketua Baru

Kamis, 19 September 2024 - 22:26 WITA

Luthfi-Wahid akan Beri Perhatian Khusus dan Komitmen Bina Atlet Lombok Timur

Rabu, 11 September 2024 - 16:51 WITA

Atlet Dance Sport NTB Raih Medali Emas di PON XXI Aceh-Sumut 2024

Rabu, 21 Agustus 2024 - 19:32 WITA

NTB Raih Medali Pertama di Porwanas Banjarmasin 2024

Rabu, 17 Juli 2024 - 12:18 WITA

Dikbud Lombok Timur Siapkan Atlet Sepak Bola untuk Mengikuti Kompetisi GSI Nasional

Senin, 15 Juli 2024 - 13:29 WITA

Mualani Dilantik Jadi Ketua Persani Lombok Timur 2024-2028

Minggu, 23 Juni 2024 - 08:35 WITA

Kejuaraan Tennis HUT Bhayangkara ke-78 di Lombok Timur Berakhir Seru

Berita Terbaru

Syamsuddin Mundur dari Partai Perindo Lombok Timur. (Foto: Lombokini.com).

Politik

Syamsuddin Mundur dari Partai Perindo Lombok Timur

Rabu, 16 Apr 2025 - 19:24 WITA