LOMBOKINI.com – Anggota DPR RI dari Dapil NTB 2/Pulau Lombok, H. Bambang Kristiono, SE (HBK), menyalurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kepada kelompok pembudidaya madu trigona Banuwara Bersatu, di Desa Bengkaung, Kabupaten Lombok Barat.
Kedatangan HBK yang didampingi langsung oleh istri tercinta, Hj. Dian A. Kristiono dan putrinya, Rannya Agustyra Kristiono menjadi momen yang sangat spesial bagi para pembudidaya yang banyak berasal dari kaum millenial.
Hadir pula mendampingi HBK, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Lombok Barat, Nauvar F. Farinduan, dan Ketua DPRD Kabupaten Lombok Barat Hj. Nurhidayah.
Dalam sambutannya, HBK mengatakan, bantuan yang diberikan yang jumlahnya sebesar Rp 100 juta tersebut merupakan realisasi, dan jawaban dari aspirasi warga yang disampaikannya langsung pada saat kunjungan resesnya beberapa waktu yang lalu.
“Bantuan ini adalah program aspirasi, yang berhasil saya perjuangkan di gedung DPR RI Senayan,” kata politisi Partai Gerindra ini, Jumat 14 Juli 2023.
Bantuan yang diterima tersebut, diharapkan mampu meningkatkan produktifitas, kualitas dan kemanfaatan dalam pengembangan ekowisata madu trigona.
Selain itu, meningkatkan ekonomi masyarakat berbasis desa dan mempertahankan kondisi lingkungan yang alami.
HBK pun bangga dengan masyarakat desa Bangkaung ini, yang telah mampu memanfaatkan potensi wilayahnya dengan maksimal.
Selain menjadi pusat wisata baru, juga menjadi pusat pengembangan ekowisata madu trigona.
Bahkan informasi yang saya dengar katanya, madu trigona ini berdasarkan hasil riset atau penelitan, mampu menjadi salah satu suplemen untuk mencegah stunting.
“Pernikahan dini, stunting, dan pemberdayaan perempuan adalah tiga isu yang akan ditawarkan Rannya, pada kampanye Pileg 2024,”kata HBK
“Jadikan, jadikan, jadikan”, sambut kaum millenial Desa Bengkaung antusias.
“Semoga nanti akan ada penelitian lebih lanjut, dan terus mampu dikembangkan potensinya sehingga budidaya madu trigona ini mampu menjadi alternatif dalam upaya kita bersama mengatasi stunting di NTB, saya katakan, stunting harus kita hentikan,” tegasnya.
Ketua kelompok UMKM Banuwara Bersatu, Imam Adzkar, menyampaikan bahwa bantuan yang diberikan akan dipergunakan untuk pengembangan budidaya yang sudah berjalan selama ini.
Bantuan itu akan dipergunakan untuk menambah jumlah stup dan koloni lebah madu trigona, pembelian bibit tanaman produktif vegetasi lebah, serta pembangunan perluasan lahan tempat budidaya.
“Kami sangat berterima-kasih atas bantuan yang diberikan oleh pak HBK, ini merupakan bentuk komitmen beliau dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat, semoga dihitung sebagai amal sholeh oleh Allah SWT. Kami bangga punya wakil rakyat yang sangat peduli seperti pak HBK, semoga pak HBK sehat selalu ya,” pungkas Imam dengan rasa haru.***