GSMD Tuding Pembentukan Pengurus Kopdes Merah Putih Wakan Bermuatan Nepotisme

Kamis, 22 Mei 2025 - 19:52 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GSMD Tuding Pembentukan Pengurus Kopdes Merah Putih Wakan Bermuatan Nepotisme. (Foto: Lombokini.com).

GSMD Tuding Pembentukan Pengurus Kopdes Merah Putih Wakan Bermuatan Nepotisme. (Foto: Lombokini.com).

LOMBOKINI.com Ketua Gerakan Sarjana Membangun Desa (GSMD), Muhrim Rajasa, menuding keras praktik nepotisme dalam pembentukan kepengurusan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Desa Wakan, Kecamatan Jerowaru. Ia mengungkap pola dinasti kekuasaan yang menguasai proses rekrutmen.

“Kami menemukan lingkaran kekuasaan eksklusif yang hanya melibatkan Kepala Desa (Kades), Sekretaris Desa (Sekdes), dan Ketua Koperasi. Mereka dengan sengaja menyingkirkan perwakilan dari berbagai dusun, termasuk tokoh masyarakat, pemuda, dan perempuan,” papar Muhrim, Kamis 22 Mei 2025.

GSMD mengungkapkan struktur kepengurusan hanya mengakomodasi warga dari satu mukim tertentu. “Data kami menunjukkan Kades, Sekdes, dan Ketua Koperasi berasal dari mukim yang sama. Ini jelas bentuk marginalisasi sistematis,” tegas Muhrim.

Baca Juga :  GOW Lombok Timur Gelar Lomba Retorika, Tekankan Peran Perempuan dalam Pembangunan

Lebih lanjut, Muhrim menyoroti kebijakan Kades yang secara terbuka membatasi akses warga dusun lain terhadap posisi strategis. “Kades menciptakan hambatan struktural bagi warga di luar lingkaran kekuasaannya,” tambahnya.

Paradoksnya, desa ini menyimpan banyak potensi pemuda berkualitas dengan jaringan luas hingga tingkat nasional. “Sayangnya, Kades justru mengisolasi sumber daya manusia unggulan ini dan menolak berkolaborasi dengan pemuda dari dusun lain,” kritik tajam Muhrim.

Karena itu, GSMD mengajukan tiga solusi di antarntya adalah Menggali potensi lokal dengan memberikan ruang partisipasi setara bagi seluruh pemuda berkompeten, Menyebarkan pembangunan infrastruktur secara adil ke seluruh wilayah desa dan Menerapkan sistem rekrutmen terbuka untuk mengikis praktik nepotisme

Baca Juga :  BPBD Lombok Timur dan Desa Puncak Jeringo Gelar Pelatihan Tanggap Bencana

“Kami menolak segala bentuk diskriminasi berbasis domisili. Pemuda potensial adalah modal utama memajukan desa ini,” tegas Muhrim menutup pernyataannya.

Lombokini.com telah mencoba menghubungi Kepala Desa Wakan Sarijul Basri untuk konfirmasi, namun belum mendapat respons. Nomor teleponnya juga tidak dapat dihubungi saat dicoba pada Kamis malam 22 Mei 2025. ***

Penulis : Najamudin Anaji

Berita Terkait

Keluarga Identifikasi Jasad Santri Riadi, Pemancing Lombok Tengah yang Terseret Ombak
Damkarmat Lotim Bentuk Relawan Pemadam di Tiap Desa Atasi Keterbatasan Armada
Wabup Edwin Dorong Selaparang Finansial Terapkan Keuangan Berkelanjutan
Berkubang dalam Keterisolasian, Warga Seriwe Menantang Arus Deras untuk Sekolah dan Antar Jenazah
Pemancing Lombok Tengah Terseret Ombak ke Laut Lepas
Satpol PP Lombok Timur Tertibkan PKL dan Parkir di Ruang Terbuka Publik
Kemenpora dan Pemda Lotim Kolaborasi Cetak Wirausaha Muda dari Keluarga Miskin Ekstrem
Pemkab Lombok Timur Bebaskan Denda PBB 10 Tahun untuk Dongkrak PAD

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 23:45 WITA

Berkubang dalam Keterisolasian, Warga Seriwe Menantang Arus Deras untuk Sekolah dan Antar Jenazah

Senin, 3 November 2025 - 18:07 WITA

Pemkab Lombok Timur Bebaskan Denda PBB 10 Tahun untuk Dongkrak PAD

Senin, 27 Oktober 2025 - 14:15 WITA

Bupati Lombok Timur Gelar Rapat Antisipasi Bencana dan Optimalisasi PAD

Kamis, 23 Oktober 2025 - 23:32 WITA

APBD Lotim Dipangkas, Keterlambatan Evaluasi Ancam Perekonomian

Kamis, 23 Oktober 2025 - 18:30 WITA

Rotasi Pejabat Lombok Timur Targetkan Birokrasi yang Solutif

Kamis, 23 Oktober 2025 - 17:32 WITA

18 Pejabat Eselon II Pemkab Lotim Dilantik, Ini Daftar Nama-Namanya

Jumat, 17 Oktober 2025 - 14:08 WITA

170 Pejabat Pemkab Lombok Timur Dimutasi, Berikut Daftar Namanya

Jumat, 17 Oktober 2025 - 10:30 WITA

Mutasi Ratusan Pejabat, Bupati Lotim Ancam ‘Kiamat’ bagi yang Kecewa

Berita Terbaru

Taman Budaya NTB yang Malang dan Terbelakang. (Foto: Lombokini.com/Dok. Pribadi).

Opini

Taman Budaya NTB yang Malang dan Terbelakang

Sabtu, 8 Nov 2025 - 18:18 WITA