LOMBOKini.com – BMKG Stasiun Geofisika Mataram dan BMKG Stasiun Meteorologi Bandara BIZAM bekerja sama dengan BPBD Lombok Timur menyelenggarakan kegiatan Sekolah Lapang Gempa Bumi dan Tsunami Mandiri serta Sosialisasi Informasi Cuaca, Kamis, 20 Juni 2024.
Kegiatan bertempat di Aula BPBD Lombok Timur ini, diikuti oleh sekitar 90 peserta yang terdiri dari unsur BMKG, TNI-Polri, para pimpinan OPD terkait, Basarnas, personil Kantor SAR Kayangan, FPRB Rinjani, Forum Perguruan Tinggi FPTRB Lombok Timur, Konsepsi sebagai perwakilan NGO, serta karyawan/karyawati BPBD.
Kepalq BPBD Lombok Timur, Lalu Muliadi menyampaikan kegiatan Sekolah Lapang Gempa ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas peserta dalam memahami potensi gempa bumi dan tsunami.
“Peserta juga diajari cara-cara penyelamatan dan tindakan pengurangan risiko bencana terkait dua bencana tersebut,” katanya.
Sementara itu, sambungnya, sosialisasi Informasi Cuaca ditujukan untuk menambah kapasitas peserta terkait bagaimana membaca dan memahami jenis-jenis layanan informasi cuaca yang disajikan BMKG.
Selain iti, bagaimana memanfaatkan informasi tersebut dalam upaya mengantisipasi bencana hidrometeorologi dan untuk keperluan lainnya.
“Di penghujung kegiatan, dilakukan simulasi berupa Table Top Exercise,” Muliadi.
Ia menjelaskan, simulasi ini bertujuan untuk mengukur dan memantapkan kemampuan BPBD, para kepala OPD, maupun stakeholder lainnya dalam memanfaatkan informasi cuaca.
Hal tersebut, dalam rangka mitigasi bencana hidrometeorologi, serta bagaimana para stakeholder terkait merespon bencana gempa bumi dan tsunami secara mandiri.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para peserta dapat lebih siap dan sigap dalam menghadapi potensi bencana yang mungkin terjadi di wilayah Lombok Timur dan sekitarnya, serta dapat memanfaatkan informasi cuaca dengan lebih efektif untuk berbagai keperluan. (lk)
Penulis : Ong
Editor : Redaksi