Dinkes Lotim Tindaklanjuti Temuan BBPOM Soal Obat G dan Makanan Mengadung Boraks

- Penulis Berita

Jumat, 22 Maret 2024 - 00:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas BBPOM di Mataram melakukan uji sampling sejumlah makanan di pasar Baru Paokmotong. (sumber:istimewa)

Petugas BBPOM di Mataram melakukan uji sampling sejumlah makanan di pasar Baru Paokmotong. (sumber:istimewa)

LOMBOKINI.com – Dinas Kesehatan Lombok Timur (Dinkes Lotim) tindaklanjuti temuan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Mataram terkait obat keras, jamu mengandung zat kimia dan sejumlah makanan yang mengandung boraks di Pasar Baru Paokmotong.

Sebelumnya, pada Selasa (19/3/2024), BBPOM melakukan intensifikasi pengawasan pangan Ramadhan 1445 H di Pasar Baru Paokmotong Lotim.

Sebanyak enam toko ditemukan menjual obat keras atau obat daftar G berupa antibiotik (amoksisilin, tetrasiklin), dexamethasone, piroxicam, asam mefenamat dan obat tradisional atau jamu tanpa izin edar dan mengandung Bahan Kimia.

Dilakukan pula sampling dan uji cepat (parameter uji Formalin, Boraks, Rhodamin B dan Metanyl Yellow) terhadap 45 sampel pangan antara lain tahu, bakso, cilok, pencok, kerupuk, terasi, bubur mutiara, ikan asin, udang, kolang kaling, cendol, kikil, cincau, dan lainnya.

Baca Juga :  Layanan Kesehatan RSUD Selaparang Mempunyai Peran Penting di Timur Kota Selong

Terhadap dua sampel kerupuk, satu cilok dan pencok ditemukan positif mengandung bahan berbahaya boraks.

Temuan ini pun mendapatkan perhatian serius Kepala Dinas Kesehatan Lombok Timur, H Pathurrahman. Ia mengatakan, menjadi tempat temuan BBPOM akan dilakukan pembinaan kembali.

“Memang jumlah Obat G ditemukan tidak banyak, tetapi tetap tidak boleh. Kami akan melakukan pembinaan kembali karena di wilayah Lombok Timur,”ujar H Pathurrahman kepada media ini, Kamis 21 Maret 2024.

Baca Juga :  Waspada Penularan Penyakit HFMD dan DBD Pasca Libur Lebaran 2024

Begitu juga dengan temuan sampel makanan yang mengandung boraks. Dinkes Lotim akan melakukan pembinaan kembali.

Pathurrahman menyebut, yang dijadikan sample dan uji cepat merupakan produk milik pedagang kecil. Menurutnya, mereka belum mengetahui pengganti boraks yang dibolehkan dan aman dikonsumsi.

“Sering kita malakukan pembinaan. Tetapi namanya produsen ini banyak dan semakin bertambah, kita akan kembali melakukan pembinaan,”terangnya.

Lebih lanjut, kandungan Boraks pada <span;>kerupuk, cilok, dan pencok tersebut berbahaya bagi kesehatan namun secara tidak langsung. ***

Penulis : Ong

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Waspada Penularan Penyakit HFMD dan DBD Pasca Libur Lebaran 2024
Layanan Kesehatan RSUD Selaparang Mempunyai Peran Penting di Timur Kota Selong
Dinkes Lotim Pastikan Pelayanan Kesehatan saat Momen Mudik Lebaran 2024
BPJ Kesehatan Permudah Layanan Peserta JKN Selama Libur Lebaran
Pj Bupati Lotim Dorong Koordinasi Lintas OPD untuk Capai Target Penurunan Stunting
BBPOM Mataram Temukan Bahan Berbahaya dalam Jajanan yang Dijual di Pasar Mandalika
Kadikes Lotim Bantu IRT Ini Karena Nunggak BPJS Kesehatan
Kabupaten Lombok Timur Raih Penghargaan Nasional dari BPOM RI

Berita Terkait

Senin, 22 April 2024 - 07:55 WIB

Kepala Dinas PMD Lotim Tegaskan Pilkades Serentak Dilaksanakan Tahun Depan

Senin, 22 April 2024 - 06:24 WIB

Madrasah NBDI Sebuah Inspirasi untuk Emansipasi Perempuan

Sabtu, 20 April 2024 - 11:56 WIB

Syamsul Luthfi Tegaskan Maju Pilkada Lombok Timur 2024

Sabtu, 20 April 2024 - 08:58 WIB

Segala Kemungkinan Mungkin Terjadi Dalam Putusan MK

Sabtu, 20 April 2024 - 08:38 WIB

Bazar dan Mini Expo 2024 Bagek Nyaka Santri Resmi di Buka Pj Bupati Lotim

Kamis, 18 April 2024 - 05:46 WIB

IKPM Lotim di Yogyakarta Audiensi dengan PJ Bupati untuk Membahas Aspirasi Mahasiswa

Rabu, 17 April 2024 - 19:04 WIB

Maraknya Kasus Bullying Lingkup Satuan Pendidikan di Lotim, Sekolah Disarankan Pasang CCTV

Kamis, 11 April 2024 - 11:44 WIB

Syamsul Luthfi : Halal Bihalal Merawat Tradisi Hamzanwadi

Berita Terbaru

Wakil Rektor Institut Agama Islam Hamzanwadi (IAIH) Pancor, Dr. H. Abdul Hayyi Akrom, M.MPd,. (sumber:istimewa)

Lombok Timur

Madrasah NBDI Sebuah Inspirasi untuk Emansipasi Perempuan

Senin, 22 Apr 2024 - 06:24 WIB

Bakal calon bupati Lombok Timur 2024, HM Syamsul Luthfi . (Lombokini.com).

Lombok Timur

Syamsul Luthfi Tegaskan Maju Pilkada Lombok Timur 2024

Sabtu, 20 Apr 2024 - 11:56 WIB

Dr.Teguh Satya Bhakti, Dosen Fakultas Hukum Universitas Krisnadwipayana Jakarta. (sumber:istimewa)

Nasional

Segala Kemungkinan Mungkin Terjadi Dalam Putusan MK

Sabtu, 20 Apr 2024 - 08:58 WIB