Kadikes Lotim Bantu IRT Ini Karena Nunggak BPJS Kesehatan

- Penulis Berita

Rabu, 13 Maret 2024 - 21:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kadikes Lotim H Fathurrahman saat berinteraksi dengan <span>Febi Yosa Martina ibu dari anak yang sedang dirawat di BLUD Puskesmas Denggen. (sumber:ong)

Kadikes Lotim H Fathurrahman saat berinteraksi dengan Febi Yosa Martina ibu dari anak yang sedang dirawat di BLUD Puskesmas Denggen. (sumber:ong)

LOMBOKINI.com – Kepala Dinas Kesehatan Lombok Timur (Kadikes Lotim) H Fathurrahman membantu Ibu Rumah Tangga (IRT) untuk mengalihkan BPJS Kesehatan mandiri ke JKN, lantaran nunggak lama.

IRT tersebut bernama Febi Yosa Martina (21) asal Montong Awas, Lenting, Sakra Timur. Anaknya bernama Kayla Arsinta Putri (3), sedang opname di BLUD Puskesmas Denggen sejak pagi tadi.

BPJS Kesehatan mandiri miliknya lama menunggak sehingga tidak dapat digunakan berobat. Mengharuskan Febi menggunakan fasilitas umum atau berobat secara mandiri.

Febi pun bertemu dengan Kadikes Lotim H Fathurrahman, saat menjalankan misi sidak pelayanan di Bulan Ramadhan.

Baca Juga :  Pj Bupati Lombok Timur Lantik 93 Pelaksana Tugas Isi Lowongan Jabatan 

H Fathurrahman yang merasa iba melihat kondisi sang anak. Ia pun memutuskan untuk membantu Febi.

Ia mengupayakan mendapatkan pelayanan berobat secara geratis agar tidak mempengaruhi kondisi sang anak lantara terpikir kendala biaya.

BPJS Mandiri milik keluarga Febi yang lama tidak terbayar itu, diminta untuk segera dilunasi. Setelahnya akan dibantu untuk mengalihkan dari mandiri ke JKN atau ditanggung pemerintah.

“Kita bantu Ibu ini, agar mendapat JKN. Karena setelah kita tanya tadi, termasuk orang tidak mampu,” ujar H Fathurrahman kepada media ini, Rabu 13 Mei 2024.

Baca Juga :  Sarjana Keperawatan Ditunjuk Jadi Plt Dirut PDAM Lombok Timur Dipertanyakan

H Farhurrahman mengungkap hasil kegiatan sidak dadakannya. Ia mengatakan dapat membantu menyelesaikan permasalahan langsung masyarakat, seperti kendala BPJS atau berobat secara mandiri.

Seperti yang ditemukan di Puskesmas Selong dan Denggen. Pasien tersebut tidak mampu sehingga layak mendapat BPJS Kesehatan yang ditanggung pemerintah.

“Kita tanya mereka, kenapa tidak memiliki BPJS Kesehatan? Apakah memang karena mampu atau memang kurang pengetahuan tentang BPJS,”ungkapnya.

“Mungkin ini hikmah hari ini, bisa membantu masalah masyarakat secara langsung,”tambahnya. ***

Penulis : Ong

Berita Terkait

SMSI Lombok Timur Gelar Rapat Koordinasi Bahas Agenda Strategis
HPM KJK Bersinergi Dengan KEMENAG Lotim Dalam Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual di Pondok Pesantren
Tindakan Intimidasi Wartawan Oleh Petugas MBG di Lombok Timur Dikecam APMLT
Jalan Rusak Parah, Warga Desa Wakan Jerowaru Protes Pemerintah dengan Aksi Tanam Padi dan Pisang
SPAM Pantai Selatan Lombok Timur Siap Beroperasi Akhir Januari 2025
Ratusan Honorer Satpol PP Lombok Timur Datangi Kantor DPRD Minta Diangkat Jadi PPPK
Pelanggan Keluhkan Layanan PDAM, Biaya Pasang Meter Bekas Rp 3-7 Juta
Sarjana Keperawatan Ditunjuk Jadi Plt Dirut PDAM Lombok Timur Dipertanyakan

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 19:35 WIB

SMSI Lombok Timur Gelar Rapat Koordinasi Bahas Agenda Strategis

Kamis, 16 Januari 2025 - 16:44 WIB

HPM KJK Bersinergi Dengan KEMENAG Lotim Dalam Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual di Pondok Pesantren

Rabu, 15 Januari 2025 - 19:16 WIB

Tindakan Intimidasi Wartawan Oleh Petugas MBG di Lombok Timur Dikecam APMLT

Rabu, 15 Januari 2025 - 13:22 WIB

Polda NTB Sosialisasi Rekrutmen SIPSS Tahun 2025 di UIN Mataram

Selasa, 14 Januari 2025 - 21:15 WIB

Kanwil Kemenkum NTB Dorong Jajaran Optimalkan Program dan Anggaran 2025

Minggu, 12 Januari 2025 - 23:30 WIB

Rekrutmen SPPI Batch 3 Dibuka, Sebanyak 680 Orang Dibutuhkan di NTB

Minggu, 12 Januari 2025 - 22:47 WIB

Jalan Rusak Parah, Warga Desa Wakan Jerowaru Protes Pemerintah dengan Aksi Tanam Padi dan Pisang

Minggu, 12 Januari 2025 - 22:30 WIB

SPAM Pantai Selatan Lombok Timur Siap Beroperasi Akhir Januari 2025

Berita Terbaru