LOMBOKINI.com – Puluhan anggota Polri bersemangat menggarap lahan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Belanting, Polda NTB, pada Sabtu 4 Juni 2025. Mereka bahu-membahu mengangkut pupuk kandang, membawa bibit tanaman, dan menyirami lahan persiapan tanam. Suasana kerja yang akrab ini tetap hidup meski sedang dalam masa libur cuti bersama Idul Adha.
Kepala SPN Belanting Polda NTB, Kombes Pol. Sapto memimpin langsung pemanfaatan lahan seluas 52 hektar ini. “Kami manfaatkan 37 hektar lahan kosong untuk mendukung program ketahanan pangan nasional,” tegas Sapto.
SPN Belanting bekerja sama dengan Lombok Research Center (LRC) menyiapkan program ini sejak awal Mei 2025. Mereka membuat lubang tanam, mengumpulkan pupuk organik, dan memesan bibit unggul. Pada 4 Juni lalu, mereka mulai menanam 1. 000 bibit pepaya California sebagai tahap awal.
“Program ini kami sesuaikan dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto tentang kedaulatan pangan,” jelas Sapto. Kegiatan ini akan terintegrasi dengan kurikulum pendidikan di SPN Belanting.
Peneliti LRC, Maharani mengungkapkan potensi besar lahan SPN Belanting. “Tanah di sini sangat subur dan cocok untuk berbagai tanaman produktif. Selain mendukung ketahanan pangan, program ini juga meningkatkan nilai ekonomi dan kualitas lingkungan,” jelasnya melalui keterangan tertulis, Selasa 10 Juni 2025.
SPN Belanting dan LRC berkomitmen mengembangkan program ini secara berkelanjutan. Mereka akan menanam berbagai jenis tanaman seperti buah-buahan, sayuran, dan tanaman obat lokal untuk mendukung pembangunan nasional. ***