HPM KJK Gelar Sarasehan Pencegahan Kekerasan Seksual di Pondok Pesantren

Kamis, 16 Januari 2025 - 16:44 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Kecamatan Keruak - Jerowaru (HPM KJK) Gelar Sarasehan Pencegahan Kekerasan Seksual di Pondok Pesantren. (Foto: Lombokini.com/Ahmad Yasin Jaelani).

Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Kecamatan Keruak - Jerowaru (HPM KJK) Gelar Sarasehan Pencegahan Kekerasan Seksual di Pondok Pesantren. (Foto: Lombokini.com/Ahmad Yasin Jaelani).

LOMBOKINI.com – Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Kecamatan Keruak-Jerowaru (HPM KJK) bekerja sama dengan Kementerian Agama Kabupaten Lombok Timur (Kemenag Lotim) mengadakan sarasehan dengan tema “Langkah Strategis Mencegah Kekerasan dan Pelecehan Seksual di Pondok Pesantren”. Kegiatan ini berlangsung di aula Kemenag Lombok Timur pada Kamis, 16 Januari 2025.

Acara ini menghadirkan dua narasumber utama, yaitu H. Hasanuddin, S.Ag., M.M., selaku Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Kasi PD Pontren) Kemenag Lotim, dan Yuliani, S.ST., M.Kes., perwakilan dari Yunit PPA Lombok Timur.

Dalam pemaparannya, H. Hasanuddin menekankan pentingnya langkah-langkah strategis untuk mencegah kekerasan dan pelecehan seksual di lingkungan pondok pesantren.

Hasanuddin menyampaikan tiga poin utama itu, yaitu : 1, Penjagaan Diri Secara Individual: Setiap individu harus memiliki kesadaran tinggi terhadap hal-hal yang dapat menjerumuskan pada tindakan pelecehan.  2, Pembinaan Lembaga Pendidikan, Pondok pesantren perlu dibina untuk menerapkan kiat-kiat pencegahan kekerasan seksual agar hubungan antara santri dan lembaga tetap terjaga dengan baik, dan yang ketiga, Menjaga Kemurnian Proses Belajar-Mengajar.

Baca Juga :  Sertijab Bupati Lombok Timur: Haerul Warisin Tegaskan Komitmen Wujudkan Janji SMART

“Proses pendidikan harus berlangsung dengan tuntunan yang layak dan pantas, tanpa adanya doktrin agama yang disalahgunakan untuk mengikat santri atau peserta didik”, jelasnya.

Hasanuddin juga menyampaikan beberapa poin kualifikasi pembinaan yang harus ada di pondok pesantren, dia antara adalah Pembentukan Pokja Pembinaan Ponpes,  Mempertajam regulasi, Kualifikasi Dewan Masyaikh, Pembinaan pengasuh dan pembimbing, serta  Rekrutmen organ semi ponpes.

Baca Juga :  Fraksi Golkar: Pemkab Lombok Timur Meluncurkan Bantuan Sembako untuk Menstabilkan Harga Pangan

Sementara itu, Ibu Yuliani dari Yunit PPA Lotim menyoroti fenomena kekerasan seksual yang kerap terjadi baik di dalam maupun di luar lingkungan pondok pesantren. Beliau menegaskan bahwa kenakalan remaja yang tidak terkontrol, termasuk pergaulan bebas, menjadi pemicu utama maraknya kasus kekerasan seksual di kalangan anak muda.

“Banyak kasus kehamilan di luar nikah yang berujung pada depresi, bahkan pembuangan janin. Ini adalah dampak serius dari kenakalan remaja yang tidak diawasi dengan baik, baik oleh lingkungan internal maupun eksternal,” tegas Yuliani.

Kegiatan sarasehan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan peran aktif semua pihak, termasuk kader HPM KJK, dalam melakukan edukasi sosial kepada masyarakat dan peserta didik. ***

Penulis : Ahmad Yasin Jaelani

Editor : Najamudin Anaji

Berita Terkait

Ketum DPP Laskar Sasak Resmikan Tim Reaksi Cepat di HUT ke- IX
Desa Sepit dan Gerisak Semanggeleng Ditetapkan Jadi Desa Cantik 2025
Pengamat: Kebijakan Bupati Lotim dalam Optimalisasi Peningkatan PAD Sudah ‘On the Track’   
Safari Ramadan di Suralaga: Wabup Lotim Sampaikan Bantuan Sembako Rp 40 Miliar dan Percepat SK CPNS-PPPK
Tiga Nama Mengemuka dalam Perebutan Kursi Dirut LPPL Selaparang TV
Kabid Pemberdayaan UKM Responsif Tindak Lanjuti Hasil Sidak Bupati di PLUT
Pembagian Sembako di Lombok Timur Dikawal Aparat Penegak Hukum
Ma’rif: Gedung PLUT Aman, Perbaikan Drainase Segera Dilakukan

Berita Terkait

Selasa, 25 Maret 2025 - 23:39 WITA

Desa Sepit dan Gerisak Semanggeleng Ditetapkan Jadi Desa Cantik 2025

Senin, 24 Maret 2025 - 23:27 WITA

Pemprov NTB Perkuat Sinergi dengan Pejabat Pusat melalui Buka Puasa Bersama

Sabtu, 22 Maret 2025 - 10:14 WITA

Safari Ramadan di Suralaga: Wabup Lotim Sampaikan Bantuan Sembako Rp 40 Miliar dan Percepat SK CPNS-PPPK

Jumat, 21 Maret 2025 - 18:33 WITA

Tiga Nama Mengemuka dalam Perebutan Kursi Dirut LPPL Selaparang TV

Jumat, 21 Maret 2025 - 13:20 WITA

Kabid Pemberdayaan UKM Responsif Tindak Lanjuti Hasil Sidak Bupati di PLUT

Kamis, 20 Maret 2025 - 23:46 WITA

Gubernur dan Wagub NTB Gelar Buka Puasa Bersama, Bahas Visi Misi Makmur Mendunia

Kamis, 20 Maret 2025 - 21:28 WITA

Pembagian Sembako di Lombok Timur Dikawal Aparat Penegak Hukum

Kamis, 20 Maret 2025 - 20:40 WITA

Ma’rif: Gedung PLUT Aman, Perbaikan Drainase Segera Dilakukan

Berita Terbaru

Desa Sepit dan Gerisak Semanggeleng Ditetapkan Jadi Desa Cantik 2025. (Foto: Lombokini.com)

Lombok Timur

Desa Sepit dan Gerisak Semanggeleng Ditetapkan Jadi Desa Cantik 2025

Selasa, 25 Mar 2025 - 23:39 WITA