LOMBOKINI.com – Nafsu syahwat, yang sering disebut sebagai birahi, tidak hanya terbatas pada pasangan suami istri. Di Lombok Timur, birahi politik juga semakin menggema menjelang Pemilu 2024.
Beberapa calon legislatif tampaknya terobsesi untuk mewujudkan ambisi politik mereka. Wacana tentang partisanisme dalam penyelenggaraan Pemilu telah memicu perdebatan, menciptakan riak kecil dalam dunia politik yang tidak seheboh peristiwa “Century“. Sejumlah partai politik ingin menguasai kembali Komisi Pemilihan Umum, dan semangat mereka menggelora.
Terlihat seperti beberapa partai politik telah tergila-gila dengan hasrat untuk menguasai segalanya. Munculnya birahi politik yang tidak terkendali menggambarkan suasana politik yang semakin memanas di Lombok Timur.
Pertanyaannya, apakah birahi politik ini muncul karena politisi yang masih muda dan kurang berpengalaman, atau justru dari politikus yang seharusnya lebih bijaksana?
Pemilu 2024 dianggap sebagai kontes yang rumit. Untuk meraih sukses, diperlukan semangat politik yang beradab dan komitmen untuk mencapai target yang telah ditetapkan.
Ketua Bappilu DPC Partai Hanura Lombok Timur, Lalu Wahyudi, tidak lama ini menyatakan bahwa calon legislatif dari Partai Hanura Lombok Timur, tengah bekerja keras untuk mencapai target nasional mereka.
Mereka telah merancang strategi dengan metode Black Box dan Grand Design untuk mencapai objek basis suara dengan bermanuver tinggi.
Partai Hanura, yang telah terlibat dalam Pemilu sejak tahun 2009 hingga 2019, memiliki sejarah yang kuat dalam politik nasional. Mereka optimis bahwa dengan kualitas dan potensi SDM caleg-caleg mereka di NTB dan Lombok Timur, mereka dapat meraih suara nasional yang mereka inginkan.
Wahyudi juga menekankan pentingnya jiwa tarung dan mental pemenang bagi para calon legislatif pada Pileg 2024, serta kewajiban Bappilu untuk mempersiapkan logistik partai mereka.
Mereka telah melakukan komunikasi politik dan pencitraan positif sejak lama, sehingga siap menghadapi Pileg dan Pilpres 2024 dengan dukungan moral hazard dari koalisi besar partai yang mendukung Ganjar Pranowo sebagai Presiden RI.
Wahyudi juga mengungkapkan bahwa setelah Pileg dan Pilpres 2024, Bappilu Partai Hanura Lombok Timur akan fokus pada Pilkada Lombok Timur, dengan tekad yang kuat untuk tidak melakukan permainan politik yang tidak jujur.
“Kami optimis, bahwa kami adalah pemenangnya,” tandasnya. *