Potret Wisata Lotim, Cantik tapi Ironisnya Sakit

- Penulis Berita

Minggu, 31 Desember 2023 - 20:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Buku karya Forum Jurnalis Lombok Timur (FJLT),

Buku karya Forum Jurnalis Lombok Timur (FJLT), "Dari Segui Ke Rinjani". (Photo: Istimewa)

LOMBOKINI.com – Forum Jurnalis Lombok Timur (FJLT) merilis buku perdana bertajuk “Dari Segui Ke Rinjani,” yang menggambarkan kondisi pariwisata Lotim dari selatan hingga utara.

Meskipun lanskap wisata terlihat memukau, buku setebal 300 halaman tersebut mengkritisi ketidakpuasan kunjungan wisatawan.

Ketua FJLT, Rusliadi, menyampaikan bahwa buku tersebut memberikan tinjauan mendalam terhadap pengelolaan sektor pariwisata Lotim.

“Lanskap wisata kita sangat cantik, namun kunjungan wisatawan kita tidak pernah memuaskan,” pengantar Rusliadi mengawali acara bedah buku tersebut, Sabtu, 30 Desember 2023.

Qori’ Bayyinarosyi, Direktur Sunrise Land Lombok (SLL) dan pegiat pariwisata, mengapresiasi karya tersebut sebagai referensi langka yang mendalam tentang pariwisata lokal.

Baca Juga :  Jalan Rusak Parah, Warga Desa Wakan Jerowaru Protes Pemerintah dengan Aksi Tanam Padi dan Pisang

Menurut Qori’, hasil penelitiannya menunjukkan bahwa nilai komersial wisata di Lombok Timur tinggi, tetapi pemeliharaan minim, menyebabkan dampak negatif pada lingkungan.

Ia juga mencatat tingginya kepedulian anak muda terhadap budaya, namun kurangnya penghayatan terhadap warisan budaya.

Berkaitan dengan pemerintah daerah, Qori’ menyoroti kurangnya keseriusan dalam pengembangan pariwisata, dengan lebih menekankan pada keuntungan semata.

Data dari UGM, ungkapnya, menempatkan Lotim di peringkat kedua terakhir dari 32 kabupaten terkait pariwisata.

Baca Juga :  SPAM Pantai Selatan Lombok Timur Siap Beroperasi Akhir Januari 2025

Peneliti pariwisata dan budaya, Karomi, menyarankan agar buku ini dikemas lebih komprehensif dengan referensi yang diperkuat dan data yang lebih lengkap.

Ia menekankan pentingnya media massa sebagai alat kontrol kebijakan pemerintah, termasuk di sektor pariwisata.

Closing statement dari Ketua FJLT, Rusliadi, menyatakan bahwa buku ini akan direvisi sesuai masukan, termasuk tanggapan dari SLL yang belum dimasukkan.

Ia menegaskan komitmen untuk meningkatkan kualitas data dan fokus pada aspek-aspek yang lebih tajam, baik yang manis maupun pahit, dalam karya-karya mendatang. ***

Berita Terkait

HPM KJK Bersinergi Dengan KEMENAG Lotim Dalam Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual di Pondok Pesantren
Tindakan Intimidasi Wartawan Oleh Petugas MBG di Lombok Timur Dikecam APMLT
Jalan Rusak Parah, Warga Desa Wakan Jerowaru Protes Pemerintah dengan Aksi Tanam Padi dan Pisang
SPAM Pantai Selatan Lombok Timur Siap Beroperasi Akhir Januari 2025
Ratusan Honorer Satpol PP Lombok Timur Datangi Kantor DPRD Minta Diangkat Jadi PPPK
Pelanggan Keluhkan Layanan PDAM, Biaya Pasang Meter Bekas Rp 3-7 Juta
Sarjana Keperawatan Ditunjuk Jadi Plt Dirut PDAM Lombok Timur Dipertanyakan
Kapolda NTB Kunjungan Kerja di Lombok Timur, Bakti Sosial dan Peresmian Primkoppol

Berita Terkait

Kamis, 16 Januari 2025 - 16:44 WIB

HPM KJK Bersinergi Dengan KEMENAG Lotim Dalam Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual di Pondok Pesantren

Rabu, 15 Januari 2025 - 19:16 WIB

Tindakan Intimidasi Wartawan Oleh Petugas MBG di Lombok Timur Dikecam APMLT

Rabu, 15 Januari 2025 - 13:22 WIB

Polda NTB Sosialisasi Rekrutmen SIPSS Tahun 2025 di UIN Mataram

Selasa, 14 Januari 2025 - 21:15 WIB

Kanwil Kemenkum NTB Dorong Jajaran Optimalkan Program dan Anggaran 2025

Senin, 13 Januari 2025 - 23:55 WIB

Gubernur Terpilih dan Kapolda NTB Bertemu Membahas Strategi Penguatan Keamanan Wilayah

Minggu, 12 Januari 2025 - 22:47 WIB

Jalan Rusak Parah, Warga Desa Wakan Jerowaru Protes Pemerintah dengan Aksi Tanam Padi dan Pisang

Minggu, 12 Januari 2025 - 22:30 WIB

SPAM Pantai Selatan Lombok Timur Siap Beroperasi Akhir Januari 2025

Rabu, 8 Januari 2025 - 23:06 WIB

Pemprov NTB Komitmen Selesaikan Pengangkatan Ribuan Tenaga Kontrak Jadi PPPK

Berita Terbaru