Kehadiran sejumlah Polwan yang bertugas mengamankan jalannya aksi AlPA di Dinas Dikbud Lombok Timur, memberikan kesan tersendiri bagi para demonstran dan pengguna jalan.
LOMBOKini.com – Sebuah aksi demonstrasi yang digelar di kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lombok Timur menarik perhatian publik bukan hanya karena tuntutan yang disuarakan, tetapi juga karena kehadiran sejumlah polisi wanita (Polwan) yang bertugas mengamankan jalannya aksi Aliansi Pemuda Aktivis (ALPA), Kamis 27 Juni 2024.
Para Polwan cantik ini menjadi pagar betis, memberikan kesan tersendiri bagi para peserta aksi dan masyarakat pengguna jalan.
Aksi yang diikuti oleh puluhan demonstran tersebut menuntut oknum Kepala Sekolah Negeri 2 Kalijaga, Kecamatan Lenek untuk di copot dan mengevaluasi kinerja Pejabat Dikbud Lombok Timir.
Para demonstran membawa berbagai spanduk dan poster berisi tuntutan mereka, serta menyuarakan aspirasi mereka dengan damai.
Dari pantauan lombokini.com, kehadiran Polwan cantik yang membentuk pagar Betis persis dipintu masuk kantor Dikbud memberikan pengaruh pada aksi.
Meski sempat bersitegang dengan massa aksi, para Polwan ini terlihat humanis, menunjukkan empati dan profesionalisme yang tinggi.
“Kami di sini untuk memastikan aksi berjalan dengan aman dan damai,” ujar salah satu Polwan yang bertugas.
Aksi demonstrasi tersebut berakhir dengan damai tanpa insiden yang berarti, dan para demonstran berpindah setelah menyampaikan aspirasi mereka. (lk)
Penulis : Ong
Editor : Redaksi